Redaksi24jam. MERANTI — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menerima bantuan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa penyediaan air bersih dari PT PLN (Persero) UIP Sumatera Bagian Tengah. Serah terima berlangsung di Kantor Desa Banglas, Jumat (14/11/2025), dan dipimpin langsung Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Senior Manager P2K PT PLN (Persero) UIP Sumbagteng, unsur Dinas PUPR, Dinas Kominfo, Camat Tebing Tinggi, serta para undangan.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PLN, Osta Melano, dalam sambutannya menjelaskan bahwa program TJSL bertajuk “Menjaga Air untuk Bumi yang Tangguh” merupakan wujud komitmen PLN dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.
“Air adalah sumber kehidupan. Tanpa air tidak ada pertanian, kesehatan, dan keberlanjutan kehidupan itu sendiri,” ujar Osta Melano.
Ia memaparkan, PLN telah membangun 10 titik sumur bor dan 2 unit MCK yang tersebar di 8 desa dan kelurahan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Fasilitas tersebut mencakup 620 penerima manfaat. Keberadaan sarana air bersih ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan, kebersihan lingkungan, serta kenyamanan siswa di sekolah yang menjadi lokasi pembangunan MCK.
Program ini juga menjadi kontribusi PLN dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) ke-6, yaitu penyediaan air bersih dan sanitasi layak.
“Semoga pembangunan 10 titik sumur bor ini dapat membantu mengatasi persoalan air bersih, khususnya di wilayah gambut yang selama ini menghadapi tantangan kualitas air,” tambahnya.
Bupati Asmar Apresiasi PLN, Usulkan Penambahan 100 Titik Sumur Bor
Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan PLN UIP Sumbagteng. Menurutnya, penyediaan fasilitas air bersih sangat penting bagi masyarakat yang menghadapi kesulitan akses air atau terdampak kekeringan.
“Bantuan ini sangat membantu masyarakat. Ini bukti nyata kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam menjawab kebutuhan masyarakat di tengah keterbatasan anggaran daerah,” tegas Bupati.
Asmar berharap pemerintah desa dan masyarakat dapat merawat fasilitas tersebut agar manfaatnya berkelanjutan. Ia juga mendorong pembentukan kelompok pengelola untuk memastikan operasional dan pemeliharaan sumur bor berjalan baik.
Dalam kesempatan itu, Bupati turut mengusulkan agar PLN menambah jumlah titik sumur bor pada program berikutnya.
“Terima kasih kepada PLN UIP SBT atas 10 titik sumur bor yang diberikan. Ke depan, kami berharap PLN dapat membantu hingga 100 titik sumur bor untuk menjangkau lebih banyak wilayah di Kabupaten Kepulauan Meranti,” ujarnya.
Ia juga mengajak perusahaan lain yang beroperasi di Meranti untuk berpartisipasi aktif menjalankan program TJSL pada berbagai sektor demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sinergi untuk Meranti yang Lebih Baik
Program TJSL penyediaan air bersih dari PLN menjadi bukti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pihak swasta, dan masyarakat. Melalui kolaborasi ini, pembangunan inklusif dan berkelanjutan diharapkan terus terwujud. Bantuan air bersih tersebut diharapkan memberi dampak positif bagi kesehatan, kebersihan, dan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti.***
Editor….zamri.
