Tapanuli Tengah — Suasana haru dan penuh kebersamaan mewarnai Perayaan Natal yang digelar Satgas Penanggulangan Bencana Alam (Gulbencal) Kodim 0211/Tapanuli Tengah bersama Keluarga Besar Kodim 0211/TT dan masyarakat Kelurahan Sipange, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah, Selasa (30/12/2025).
Perayaan yang berlangsung di Gereja HKBP Sipange Lingkungan 4 Sibarungbarung ini mengusung tema “Tuhan Melawat Umat-Nya” dengan subtema “Dengan Semangat Natal Bersama Satgas Gulbencal dan Keluarga Besar Kodim 0211/TT, Masyarakat Sipange Dapat Bangkit Kembali.”
Sekitar 400 warga Sipange yang terdampak bencana turut hadir bersama prajurit dan PNS Kodim 0211/TT. Ibadah berlangsung khidmat melalui puji-pujian, renungan Natal, serta doa bersama yang menumbuhkan pengharapan dan kekuatan baru bagi masyarakat.
Dandim 0211/TT Letkol Inf Bayu Hanuranto Wicaksono, S.Hub.Int., hadir langsung dan memimpin rangkaian kegiatan yang diisi dengan sambutan, ramah tamah, makan bersama, pembagian bingkisan kepada anak-anak, serta penyerahan bantuan sembako kepada warga. Kegiatan juga dimeriahkan dengan hiburan yang semakin mempererat kebersamaan antara TNI dan masyarakat.
Kehadiran Satgas Gulbencal Kodim 0211/TT menjadi bukti nyata empati dan kepedulian TNI kepada masyarakat terdampak bencana, tidak hanya dalam penanganan darurat, tetapi juga dalam proses pemulihan sosial dan psikologis warga.
Kapendam I/Bukit Barisan Kolonel Inf Asrul Kurniawan Harahap, S.E., M.Tr. (Han) menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen TNI dalam mendampingi masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat yang terdampak bencana. Perayaan Natal bersama Satgas Gulbencal dan masyarakat Sipange yang dipimpin oleh Dandim 0211/TT menjadi sarana meningkatkan semangat kebersamaan, empati, serta mendukung proses trauma healing masyarakat,” ujarnya.
Perwakilan pemerintah dan tokoh masyarakat Sipange turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian serta kebersamaan yang diberikan TNI. Mereka mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bergandengan tangan, memperkuat persatuan, dan bangkit bersama membangun kehidupan yang lebih baik pascabencana.
Perayaan Natal tersebut berakhir dalam suasana aman, tertib, dan kondusif. Selain meningkatkan keimanan, kegiatan ini menjadi momentum mempererat persaudaraan, menumbuhkan nilai toleransi dan kebhinekaan, sekaligus menguatkan semangat kebangkitan warga Sipange.
(Tim Red-)
