
redaksi24jam.com_ KOTA MATARAM NTB Polsek Mataram bersama SPKT dan Unit Identifikasi Polresta Mataram segera merespon cepat yang diinformasikan oleh masyarakat dengan mendatangi TKP di Jalan Pejanggik Gang.VIII Lingk.Pajang Barat Kel. Pejanggik Kec. Mataram Kota Mataram. Senin, (06/05/2024)
Kapolsek Mataram Kompol Tauhid SH mengatakan bahwa gabungan piket fungsi yang di pimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Mataram Iptu Taufik, SH mendapatkan informasi dari masyarakat langsung melakukan cek TKP penemuan mayat yang terjadi di Jalan Pejanggik, Pajang Barat di sebuah rumah Kos yang merupakan tempat tinggal korban.
Korban di ketahui berinisial S, (47) sesuai dengan KTP ia berasal dari Jember Jawa Timur yang sudah lama tinggal di kos kosan tersebut “, ucapnya ( 6/5/2024 )
Lanjut olehnya berdasarkan keterangan saksi-saksi sekitar pukul 10.00 wita saksi GS melintas di depan Kos korban dan mencium bau tidak sedap seperti bau bangkai, dan mengecek ke tempat sampah depan kamar korban namun tidak ada bangkai kemudian mencoba mencari tahu sumber bau tidak sedap tersebut dan mencoba mendekati kamar korban dengan melihat ke dalam lubang ventilasi tercium bau tidak sedap “, ungkapnya
Kemudian lanjut Kompol Tauhid menjelaskan saksi GS memberi tahu istrinya MS untuk menghubungi pemilik Kos IGBS dan setelah datang berusaha menggedor pintu kamar namun tidak ada tanggapan kemudian menghubungi Ketua RT dan Bhabinkamtibmas setelah itu bersama- sama mendobrak pintu dan setelah pintu terbuka terlihat korban sudah terkujur kaku dengan kondisi bagian kepala sudah membengkak, terangnya
Dengan adanya kejadian tersebut langsung menghubungi piket fungsi Polsek Mataram dan piket fungsi, SPKT beserta Unit Identifikasi Polresta Mataram.
Setelah olah TKP dan status kuo, korban dibawa menggunakan mobil ambulance milik Rs. Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut, jelas Kapolsek
Sementara itu Terpisah Kasat Reskrim Kompol I Made Yogi Purusa Utama SE SIK MH saat dikonfirmasi jurnalis redaksi24jam.com membenarkan peristiwa teesebut atas penemuan mayat korban oleh anggota Polsek Mataram.
kemudian dilanjutkan dengan melakukan olah TKP dengan status kuo selanjutnya korban dibawa ke Rs. Bhayangkara untuk dilakukan pendalaman lebih lanjut
Setelah dilakukan komunikasi dengan pihak keluarga korban di Jember Jawa Timur pihak keluarganya serahkan kepada keluarga yang berada di Mataram lantaran terkait biaya ” Tutur Kasat Kompol. Made Yogi .( 6/5/2024 )
Terhadap korban Tidak ditemukan adanya luka atau lebam akibat dari kekerasan pisik dan kini selanjutnya akan dilakukan Otopsi atau Visum Et Repertum bagian luar guna keperluan penyelidikan lebih lanjut dalam penaganan kasus tersebut. ( red )