BATU BARA- Bupati Batu Bara, Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si, dalam membuka secara resmi Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-VII Kabupaten Batu Bara momentum penting dalam memperkuat persatuan antar etnis di Lapangan Bola Kaki Indrasakti, Kecamatan Air Putih, Jumat malam (31/10/2025), bukan untuk lokasi kegiatan judi yang merusak moral masyarakat dan mencoreng kegiatan PSBD
Harapan Bupati Baharuddin Siagian, PSBD menjadi wadah strategis dalam memperkokoh kebersamaan dan menjaga keharmonisan antar etnis di Kabupaten Batu Bara. Kenapa disusupi oleh keberadaan pasar malam yang diduga membuka permainan berjenis judi berkedok ketangkasan dan bolling, ironisnya lapangan yang digunakan adalah merupakan aset Pemkab wilayah kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara, sehingga memanfaatkan kegiatan PSBD sebagai lokasi judi berkedok ketangkasan
Melihat kondisi yang memalukan tersebut, ketua Dewan Pimpinan Cabang Perkumpulan jurnalis Indonesia Demokrasi(DPC-PJI-DEMOKRASI ) Kabupaten Batu, Mariati AB, S.Pd, memohon kepada Kapolres Kabupaten Batu Bara AKBP Doly Nelson Hotasi Hasian Nainggolan, S.H, M.H,untuk meninjau dan menutup langsung apabila PSBD disusupi judi yang berkedok ketangkasan tersebut beroperasi dan main,
Ditambahkan Mariati AB lagi, bila judi yang berkedok ketangkasan tersebut. Tidak ditutup maka akan semakin banyak anak-anak yang menjadi korban dan ketagihan bermain sehingga merusak moral dan otak anak bangsa
Dirinya juga berharap agar secepatnya pihak APH menutup pasar malam yang diduga membuka permainan berjenis judi berkedok ketangkasan tersebut guna menghindari semakin banyaknya generasi muda melakukan hal yang tidak bermoral dan memalukan tersebut,
Penutupan judi berkedok ketangkasan tersebut guna menjaga nilai-nilai budaya dan menjauhi hal-hal negatif yang menjadikan anak-anak bangsa hancur masa depan di kemudian hari.
(Tim Red-)
